Banyuwangi, Sekitarkita.Co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi melalui Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman (DPU CKPP) gerak cepat mengatasi terputusnya akses tiga desa akibat jembatan sungai lembu di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, yang mengalami keretakan parah dan ambles.

Tim DPU CKPP Banyuwangi langsung terjun ke lokasi jembatan dan menyiapkan jembatan darurat agar aktivitas masyarakat desa di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, yakni Desa Sumberagung dengan Desa Kandangan dan Sarongan, tidak berhenti. 

"Pagi tadi tim sudah turun ke lokasi. Kita akan bangun jembatan darurat di dekat jembatan utama yang rusak, khusus untuk roda dua dan pejalan kaki,” kata Plt. Kepala Dinas PU CKPP Banyuwangi, Dr. Suyanto Waspo Tondo Wicaksono, M.Si., Kamis (17/7/2025).

Baca Juga :

• DPU CKPP Banyuwangi Uji Mutu U-Ditch Pastikan Kualitas Drainase Tahan Lama

• Pembangunan JLS Banyuwangi-Jember Dilanjutkan Tahun Ini

• DPU CKPP Banyuwangi Dekatkan Layanan Perizinan dan Infrastruktur ke Masyarakat

Yayan sapaan akrab Plt. Kadis PU CKPP Banyuwangi menjelaskan, jembatan Sungai Lembu merupakan akses vital bagi warga tiga desa. Karena itu, pemkab berupaya meminimalkan dampak kerusakan dengan membuka jalur alternatif untuk kendaraan roda empat.

“Aktivitas warga tetap harus berjalan. Karena itu, sambil menunggu perbaikan atau pembangunan baru, kami siapkan jembatan darurat secepatnya,” jelasnya.

Mengenai kerusakan jembatan utama, tim teknis saat ini masih melakukan analisis menyeluruh. Hasil kajian akan menentukan apakah jembatan lama bisa diperbaiki atau harus diganti dengan konstruksi baru.

“Kami masih meneliti tingkat kerusakannya. Jika strukturnya terlalu berat rusaknya, kemungkinan harus dibangun ulang,” tutur Yayan.

Dugaan awal menyebutkan bahwa keretakan dan amblesnya jembatan disebabkan oleh tingginya debit air sungai selama musim hujan. Aliran deras diduga mengikis pondasi jembatan secara perlahan hingga struktur penopang tidak lagi kuat menahan beban.

Warga setempat menyambut baik langkah cepat pemerintah, namun tetap berharap agar jembatan utama bisa segera diperbaiki. Pasalnya, jalur ini menjadi urat nadi pergerakan masyarakat dan distribusi hasil pertanian dan perkebunan.

Sementara itu, Dinas PU CKPP memastikan proses pembangunan jembatan darurat akan dipercepat, dengan tetap mengutamakan keselamatan dan kelayakan teknis. (*)